banner 728x250

Kemensos dan Perguruan Tinggi se-Jawa Timur Tandatangani MoU untuk Pengentasan Kemiskinan

Universitas Madani Indonesia

banner 120x600

Surabaya, 10 Februari 2025

Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) bersama Forum Rektor Indonesia (FRI) menggagas kerja sama strategis dengan perguruan tinggi se-Jawa Timur dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di wilayah tersebut. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) berlangsung pada Senin (10/2) di Graha UNESA, Surabaya, dihadiri oleh pimpinan perguruan tinggi dan Ketua LPPM se-Jawa Timur.

Acara ini dihadiri langsung oleh Menteri Sosial, Saifullah Yusuf; Wakil Menteri Sosial; Wakil Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Wamendikbud Ristek Dikti); Ketua LLDIKTI Wilayah VII; serta seluruh rektor perguruan tinggi se-Jawa Timur. Dari Universitas Madani Indonesia (UMINA), hadir Drs. Arif Fuadi, MH, M.Pd, selaku Sekretaris Universitas, mewakili Rektor UMINA, serta Ati Musayyaroh, S.E, M.Si, Ketua LPPM UMINA.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran perguruan tinggi dalam mendukung program-program Kemensos, khususnya dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem. Ia meminta seluruh perguruan tinggi di Jawa Timur untuk berpartisipasi aktif melalui pelaksanaan tridharma perguruan tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“Perguruan tinggi adalah mitra strategis pemerintah. Kami berharap dukungan nyata dari kampus-kampus di Jawa Timur dalam program-program Kemensos, terutama dalam penanggulangan kemiskinan,” ujar Saifullah Yusuf.

Selain penandatanganan MoU, pertemuan ini juga membahas berbagai isu penting terkait pembangunan sosial, termasuk penguatan kolaborasi antara pemerintah dan perguruan tinggi dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat Jawa Timur.

UMINA Dukung Program Pengentasan Kemiskinan
Drs. Arif Fuadi, MH, M.Pd, menegaskan bahwa UMINA siap mendukung program-program Kemensos melalui kegiatan tridharma perguruan tinggi. “Kolaborasi ini sejalan dengan misi UMINA untuk berkontribusi dalam pembangunan masyarakat. Kami akan berupaya optimal melalui penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” katanya.

Arif Fuadi juga menyampaikan komitmen untuk bersinergi dalam program-program sosial. “Kami siap berpartisipasi dalam penelitian-penelitian yang mendukung kebijakan sosial serta pengabdian kepada masyarakat untuk membantu menurunkan angka kemiskinan di Jawa Timur,” ujarnya.

Acara MoU ini diharapkan menjadi awal dari kerja sama yang konkret antara Kemensos dan perguruan tinggi di Jawa Timur, demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.

Dari pantauan redaksi, jumlah PT negeri dan swasta di Jatim ada 340 lebih.

banner 325x300